Anda menggunakan peramban yang tidak didukung. Untuk mendapatkan pengalaman terbaik dalam menggunakan situs kami, kami menyarankan agar Anda melakukan peningkatan ke peramban terbaru – lihatlah daftar peramban yang didukung kami.
Ibu kota Korea Selatan tengah mengalami masa kejayaan. Kancah mode dan musiknya telah menarik perhatian khalayak dunia selama beberapa tahun terakhir. Saat industri wisata Seoul berkembang pesat, temukan perpaduan unik dari gedung pencakar langit dan mal perbelanjaan modern yang bersanding dengan kuil bersejarah dan pasar malam nan ramai.
1/tab.galleryImage.size}Selama festival Lentera Teratai pada bulan Mei, kota ini dihiasi bermacam lentera yang serba semarakFoto:
2/tab.galleryImage.size}Cahaya terang di pusat kota SeoulFoto:
3/tab.galleryImage.size}Temukan sejarah Seoul yang kaya dengan wisata ke Bukchon Hanok Village, kawasan penting selama Dinasti Joseon sekitar 600 tahun yang laluFoto:
4/tab.galleryImage.size}Lakukan wisata ke benteng pegunungan Namhansanseong abad ke-7, di bagian tenggara Seoul untuk melihat tempat kelahiran Raja Onjo, penguasa pertama Kerajaan Baekje, yang termasuk sebagai Warisan Dunia UNESCO Foto:
5/tab.galleryImage.size}Telusuri area Istana Gyeongbokgung yang begitu tenteramFoto:
6/tab.galleryImage.size}Tumpangi kereta gantung ke Bukit Namsan untuk menikmati keelokan pemandangan alam di seantero kota Foto:
1/6
Selama festival Lentera Teratai pada bulan Mei, kota ini dihiasi bermacam lentera yang serba semarak
Foto:
2/6
Cahaya terang di pusat kota Seoul
Foto:
3/6
Temukan sejarah Seoul yang kaya dengan wisata ke Bukchon Hanok Village, kawasan penting selama Dinasti Joseon sekitar 600 tahun yang lalu
Foto:
4/6
Lakukan wisata ke benteng pegunungan Namhansanseong abad ke-7, di bagian tenggara Seoul untuk melihat tempat kelahiran Raja Onjo, penguasa pertama Kerajaan Baekje, yang termasuk sebagai Warisan Dunia UNESCO
Foto:
5/6
Telusuri area Istana Gyeongbokgung yang begitu tenteram
Foto:
6/6
Tumpangi kereta gantung ke Bukit Namsan untuk menikmati keelokan pemandangan alam di seantero kota
Foto:
Hal-hal yang harus dilakukan
Kami telah memilih sorotan yang wajib dilihat dari kota yang fantastis ini.
Kami telah memilih sorotan yang wajib dilihat dari kota yang fantastis ini.
Lihat
Galeri Keramik Yido
Ahli keramik khas Jepang, Yi Yoonshin, adalah dalang kreatif di balik Yido Pottery Gallery, yakni toko peralatan keramik yang memproduksi produk porselen buatan tangan. Mampirlah untuk menelusuri beragam pilihan keramik elok, atau naiklah ke atas untuk menyaksikan galeri bertembok putih. Di sanalah mereka mengadakan pameran untuk memajang kerajinan kontemporer.
Kompleks perbelanjaan ini menjual semua yang Anda butuhkan. Rangkaian toko bermerek mewah maupun bersahaja, sejumlah restoran, serta layar sinema permanen terbesar di dunia yang tersedia di sini menarik penggila belanja dan penggemar film.
Makan
Jungsik
Sisihkan asumsi Anda mengenai makanan Korea – di restoran ‘molekuler’ Jungsik, koki Jung Sik Yim mengubah tradisi kuliner negaranya dengan penuh keberanian hingga menjadi kreasi yang begitu modern. Menduduki peringkat 10 dalam daftar tahunan restoran terbaik di Asia, cara Yim menggunakan bahan-bahan tradisional sangat jauh dari pakem yang ada – Anda dapat menantikan hidangan yang didekonstruksi dengan cermat, seperti bebek goreng renyah dengan kimchi atau mousse teh hijau. Jangan lupa untuk memilih sebotol anggur dari daftar anggur terkenal yang diakui para kritikus di sini, atau mintalah bantuan kepada pakar anggur dan uang yang Anda bayarkan untuk anggur pasangan tidak akan sia-sia.
Mendiang arsitek Zaha Hadid merupakan otak di balik rancangan bangunan Dongdaemun Design Plaza, bangunan di Korea yang paling sering diabadikan melalui Instagram selama 2015. Bangunan ini merupakan simbol megah yang menunjukkan apresiasi Seoul yang begitu modern terhadap desain. Tengaran neo-futuristik di pusat kota Seoul ini menampilkan pertokoan, ruang pameran, taman di lantai atap, dan bagian-bagian Benteng Seoul nan kuno yang telah direstorasi. Merasakan semburat inspirasi? Lanjutkan perjalanan Anda ke National Museum of Modern and Contemporary Art, yakni museum seni seharga $230 juta yang dibuka sejak 2014. Dengan ambisi untuk menyaingi MoMA di New York, museum ini merupakan bintang yang tengah naik daun pada kancah seni mancanegara.
Pinjamlah sepeda dari kios persewaan dan jelajahi tepi Sungai Han, yakni sungai terbesar keempat di Korea Selatan beserta simbol ikonis ibu kota tersebut. Tepi Sungai Han yang dipadati jalur pesepeda, trotoar pejalan kaki, dan taman publik ini merupakan ruang hijau nan indah yang digemari seluruh penduduk kota. Di sepanjang jalan, deretan kios dan restoran menyajikan beragam makanan dan minuman untuk memuaskan selera Anda.
Makan
The Market Kitchen & Larder
Apabila Anda mencari menu dengan beragam pilihan, hidangan pan-Asia dan mancanegara nan memesona yang disajikan di The Market Kitchen's tentunya akan menggugah Anda. Tiram segar, hidangan laut, serta piringan keju dan potongan daging adalah sebagian suguhan yang ditampilkan; pada hari Sabtu dan Minggu, Anda dapat memanjakan diri dengan sarapan siang bersama sampanye. Sedang terburu-buru? Jajal hidangan adiboga yang disuguhkan oleh koki yang sama di The Market Larder, yakni toko bahan pangan nan nyaman di sisi restoran yang menyediakan ragam pilihan produk lezat.
Seoul’s Fashion Week selalu digemari fotografer bergaya mode jalanan untuk alasan yang tepat – Penduduk Korea Selatan sangat membanggakan dan mengelu-elukan busana mereka. Sem Eyewear mengesampingkan produksi massal untuk mengutamakan teknik kerajinan lawas. Setiap produk kacamata apik mereka terbuat dari asetat berdaya tahan tinggi yang dibuat dengan tangan. Sisihkan waktu Anda untuk merancang sepasang kacamata yang benar-benar mencerminkan gaya Anda (dan Anda pun dapat mengenakannya untuk berparade selama Fashion Week). Dari magnet kulkas hingga karpet berpola geometris, pencinta desain akan bersorak sorai bersama sejumlah produk unik nan apik yang diobral di J’Aime Blanc. Bahkan setelah Anda meninggalkan Korea dalam kurun waktu yang lama, produk eksentrik dari butik ini akan menjadi pengingat akan keunikan gaya negara ini.
Bukit Namsan adalah bukit yang menjulang di tengah Seoul setinggi 860 kaki yang menyuguhkan panorama indah seantero kota. Pengunjung dapat berjalan kaki dan berpiknik di sekitar taman umum – dan, untuk Anda yang tidak suka berolahraga, Anda dapat menggunakan kereta gantung untuk menuju puncaknya. Di puncaknya, abadikan foto Menara Namsan, yakni titik tertinggi Seoul yang merupakan menara komunikasi dan pengamatan.
Jangan lewatkan kesempatan untuk kembali ke masa lampau di Istana Changdeokgung. Istana yang dibangun pada abad ke-15 ini merupakan salah satu dari ‘Lima Istana Agung’ yang didirikan pada zaman kekuasaan Dinasti Joseon serta merupakan istana terindah di antara istana lainnya. Tamannya yang membentang seluas 87 acre (35 hektar) ini memiliki daya tarik yang memukau. Kolam teratai, kebun nan elok, dan pepohonan rindangnya menghadirkan ruang untuk menenangkan pikiran Anda. Pesanlah layanan pemandu wisata di Benteng Seoul yang telah berdiri sejak abad ke-14 ini. Awalnya, benteng ini didirikan untuk melindungi kota dari para penyerang. Pemandu wisata terlatih di sini akan mengantarkan Anda menjelajahi jalan setapak berliku. Zona Demiliterisasi Korea, yang diresmikan setelah Perang Korea usai untuk memisahkan wilayah semenanjung Korea menjadi setengah bagian ini, menyediakan pemandangan menarik untuk mengetahui lebih lanjut mengenai pertempuran berdarah yang baru terjadi di negara ini. Sejumlah penyelenggara tur menawarkan paket wisata setengah hari dan seharian penuh.
Lokasi
1-1 Cheongun-dong, Jongno-gu (Changuimun Info Center)
Tempat terbaik untuk menikmati segelas minuman kala senja
Seoul mengajak Anda menikmati keindahan larut malam bersama serangkaian bar koktail yang pas bagi segala suasana hati. Saat matahari terbenam, teras atap lantai tiga T Bar – yang berlokasi di atas toko penjahit busana wanita – menawarkan sofa besar di atas karpet rumput sintetis, pemandangan menakjubkan, dan pilihan tapas sebagai kudapan. Cafe Ronin merupakan kedai karib lainnya yang dapat dikunjungi untuk menikmati minuman dengan santai. Mojito buatan mereka begitu sedap – mereka menggunakan herba yang ditanam sendiri untuk menghadirkan cita rasa mint yang tajam. Charles H yang begitu kondang pun meningkatkan kesan glamor di dalam kedai yang tersembunyi dengan cermat di lantai bawah tanah Four Seasons ini. Dinamai mengikuti ahli koktail dan penulis Charles H. Baker, bar ini memiliki daftar koktail yang dipersembahkan untuk beragam kota yang pernah Baker singgahi, serta menghidangkan beberapa resep khas lainnya.
Acar kimchi nan masam merupakan hidangan wajib ala Korea. Asah keterampilan membuat kimchi Anda di Seoul Kimchi Academy nan tersohor ini. Dengan diawasi instruktur profesional, bersiaplah untuk memotong, mengaduk, dan melumuri pasta di atas daun kubis, yang kemudian dikemas dan dibawa pulang ke rumah Anda. Setelah kelas selama 45 menit ini berakhir, kenakanlah handbok – gaun tradisional Korea – untuk kesempatan berfoto yang tidak boleh dilewatkan. Sekarang ucapkan, “satu, dua, tiga, KIMCHIIII!”
Di Cathay Pacific, kami menggunakan keahlian kami untuk menawarkan kepada Anda pengalaman perjalanan yang otentik. Para pakar kami telah membuat panduan penuh inspirasi untuk membantu Anda memutuskan tujuan liburan impian Anda berikutnya.